Artikel Terbaru

Thursday, September 10, 2020

MACAM - MACAM CEDERA YANG TERJADI PADA PERSENDIAN

Permukaan persendian diselimuti oleh tulang rawan yang tidak dialiri  oleh darah dan akan sangat sulit bila bagian itu mengalami cedera. Kartilago berfungsi sebagai alat peredam antara tekanan yang terjadi diantara tulang. Nutrisi tulang disediakan oleh kartilago yang disuplay dari cairan sinovial yang disekresikan oleh lorong membran pada kapsula sendi. Cairan sinovial berfungsi untuk meredam tekanan selama terjadinya gerakan-gerakan pada persendian. Macam-macam cedera yang terjadi pada persendian beragam, dari yang disebabkan karena traumatic maupun karena over use.


1. Osteoarthritis
    Cedera pada tulang yang disebabkan karena terjadi peradangan di sekitar daerah itu biasa dikenal dengan nama osteoarthritis. Gejala yang umum terjadi: nyeri, gerakan pada persendian terganggu (abnormal), kekakuan sendi pada pagi hari, dan terjadi sclerosis. Pengobatan yang dapat dilakukan menjaga kelentukan dengan latihan peregangan, menjaga kesehatan umum, mengkonsumsi obat anti radang, dan olahraga renang di air hangat. Bila telah terjadi sclerosisi biasanya dilakukan pembeahan.

2. Rhematoidarthritis
    Gejala yang umum terjadi pada jenis cedera ini adalah; nyeri dan bengkak pada sendi, kekakuan sendi, kelainan bentuk sendi, atropi otot di sekitar sendi, dan kelainan fungsi sendi. Pengobatan yang dapat ditempuh: melalui fisioterapi, menjaga kesehatan secara umum, obat anti radang, injeksi steroid secara lokal, dan pembedahan.

3. Fraktur (patah tulang)
    Jenis cedera ini banyak berkaitan dengan olahraga permainan yang melibatkan banyak orang dan memungkinkan untuk terjadi kontak secara langsung antar pemain. Cedera patah tulang juga disebabkan karena adanya cedera pada jaringan lainnya misalnya: cedera pada tendon, ligamen, otot, atau juga pada asaraf dan pembuluh darah di sekitar tulang tersebut.

4. Cedera pada Ligamen Persendian
    Cedera pada ligamen persendian terdiri dari dua tipe, yaitu:
a. Sobekan sebagian yaitu cedera ligamen yang menyebabkan persendian masih stabil.
b. Sobekan kompleks yaitu cedera ligamen yang menyebabkan persendian tidak stabil.

5. Cedera Dislokasi
    Jenis cedera ini banyak terjadi pada persendian yang kurang stabil. Dislokasi dibagi menjadi dua macam: dislokasi sebagian dan dislokasi total. Lokasi cedera dislokasi total: sendi bahu, sendi siku, jari-jari, dan pattela (sendi lutut). Sedangkan dislokasi sebagian sering terjadi: sendi lutut, ankle, dan sendi acromioclaycular (pertemuan sendi bahu dan clavicula)


No comments:

Post a Comment