Disamping materi pelajaran, unsur atau komponen lain yang perlu dikembangkan pula dalam rangka mencapai tujuan-tujuan instruksional ialah kegiatan belajar mengajar. Tanpa adanya kegiatan belajar mengajar yang tepat, sulit bagi siswa untuk dapat memahami materi pelajaran yang telah disediakan. Kegiatan belajar mengajar ini mencakup baik kegiatan guru maupun kegiatan murid yang perlu diwujudkan dalam setiap pengajaran untuk dapat mencapai tujuan-tujuan instruksional yang telah ditetapkan.
Setelah ditetapkan metode/metode mengajar yang akan digunakan, selanjutnya perlu ditetapkan kegiatan-kegiatan pokok belajar-mengajar yang akan ditempuh oleh guru maupun siswa.
1. Kegiatan Guru
Jenis-jenis kegiatan yang perlu dilakukan guru tergantung dari jenis-jenis metode mengajar yang digunakan.
Dalam metode pemberian tugas, misalnya, kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan guru meliputi antara lain:
a. Menjelaskan TIK yang ingin dicapai.
b. Membagi siswa-siswa ke dalam beberapa kelompok.
c. Menjelaskan tugas-tugas yang harus dikerjakan setiap kelompok.
d. Memantau pelaksanaan tugas oelh setiap kelompok.
e. Membahas laporan hasil kerja kelpompok.
2. Kegiatan Siswa
Sperti halnya kegiatan guru, kegiatan siswa pun tergantung dari jenis-jenis metode mengajar yang digunakan.
Dalam metode pemberian tugas, misalnya, kegiata pokok siswa antara lain:
a. Mengikuti dengan seksama penjelasan guru tentang pembagian kelompok dan jenis-jenis tugas yang harus dilaksanakan setiap kelompok.
b. Melaksanakan tugas-tugas dalam kelompok
c. menyiapkan laporan hasil pelaksanaan tugas
d. Melaporkan hasil kegiatan di depan kelas.
Dalam perencanaan pengajaran, jenis-jenis kegiatan yang ditetapkan hendaknya cukup spesifik, misalnya disebutkan beberapa kelompok yang akan dibentuk, jenis tugas apa yang harus dikerjakan, dan sebagainya.
Sumber: Perencanaan Pengajaran; R Ibrahim, Nana Syaodih S; Penerbit rineka cipta, Jakarta, 2010
No comments:
Post a Comment