Setiap pemain diharuskan menguasai segala teknik dalam permainan futsal, meski memang masing-masing pemain memiliki kemampuan skill yang berbeda-beda. Perbedaan itu barangkali disebabkan oleh pola latihan yang dijalani pemain. Pemain yang bersungguh-sungguh melatih kemampuan dalam penguasaan teknik futsal akan mampu menguasai teknik-teknik futsal baik daripada pemain yang melakukan pola latihan dengan tidak bersungguh-sungguh.
Akan tetapi, ada juga oemain yang memiliki bakat alami dalam hal mengolah si kulit bundar. Bakat alami ini muncul dan berkembang begitu saja sehingga ketika ia mendalamai teknik-teknik bermain futsal, ia dengan mudah menyerap segala teori yang diberikan oelh pelatih dan mempraktikkannya dalam permainan. Jika ingin menjadi pemain futsal profesionak, seseorang harus rutin mengikuti segala pelatihan futsal. Penguasaan teknik futsal secara lengkap sebagai berikut:
A. Menendang Bola
Ada beberapa poin yang harus diperhatikan oleh seorang untuk memaksimalkan kemampuannya dalam melakukan tendangan yakni:
1. Posisi Kepala
Posisi kepala si pemain sebelum melakukan tendangan harus mampu membuat skema atau gamabaran kondisi lapangan pada saat itu. Gambaran ini merujuk pada posisi rekan setim, posisi lawan, serta celah yang terbuka untuk menendang. Setelah itu, fokus dialihkan ke bola untuk menentukan bagian mana bola akan ditendangkan.
2. Posisi Kaki
Hal ini juga harus diperhatikan karena posisi kaki menentukan laju bola. Jika posisi kaki berada di sisi belakang bola maka laju bola akan melambung tinggi. Sebaliknya jika posisi kaki berada di sisi depan bola maka laju bola mendatar dan lurus. Sedangkan pada posisi kaki berada di sisi samping bola maka laju dengan cara bola melengkung dan kecepatan tidak begitu kencang.
3. Bagian Bola yang Akan Ditendang
Menendang bola pada bagian-bagian tertentu juga menjadi bagian dari seni menendang itu sendiri. Bahkan, sebagian pecinta futsal dan sepakbola punya kriteria sendiri dalam menciptakan tendangan yang indah. Tendangan melengkung dan sulit ditebak arahnya merupakan salah satu tendangan yang indah. Pada praktiknya, tendangan ini dapat dilakukan dengan cara menendang sisi bola. Sederhananya, jika menendang bola pada sisi kiri, bola akan melengkung dan melaju ke bagian kanan. Begitupun sebaliknya, jika menendang bola pada sisi kanan, bola melengkung dan melaju ke bagian kiri.
4. Kekuatan Kaki
Memaksimalkan tendangan dengan kekuatan kaki juga dapat dilakukan dengan mengambil ancang-ancang yang tepat sebelum tendangan dilakukan. Ini juga disesuaikan dengan kenyamanan si pemain yang akan melakukan tendangan. Ada pemain yang mengambil ancang-ancang dengan posisi relatif jauh dari bola (2 hingga 3 metera), namun ada juga pemain yang mengambil ancang-ancang kurang dari 1 meter sebelum melakukan tendangan. Hal ini tergantung pada kebiasaan si pemain itu sendiri.
5. Pemilihan Bagian Kaki untuk Melakukan Tendangan
Penggunanan kaki bagian luar dan bagian punggung kaki biasanya diperuntukan dalam melakukan tendangan keras. Namun punggung kaki bagian ini kurang tepat dilakukan untuk melakukan passing dan controling.
6. Posisi Tubuh Saat Melakukan Tendangan
Posisi tubuh saat melakukan tendangan dengan menggunakan sisi dalam kaki yakni, posisi badan mengahdap sasaran tepat di belakng bola. Kemudian lutut kaki sedikit ditekuk, sedangkan tumpuan kaki berada di samping bola. Sesaat sebelum melakukan tendangan, tarik kaki ke belakang serta lakukan ayunan ke depan hingga mengenai bagian bola. Posisi tangan sebaiknya mengikuti ayunan kaki agar terjadi keseimbangan pada badan saat melakukan tendangan.
Sumber: Buku Pintar Panduan Futsal; Muhammad Asriady Mulyono; penerbit laskar aksara; 2014; Jakarta
No comments:
Post a Comment